Sabtu, 16 Juli 2016

Unknown

Renungan Harian - Ada Jarak (16 Juli 2016)

Lalu mereka mengambil batu untuk melempari Dia; tetapi Yesus menghilang dan meninggalkan Bait Suci. (Yoh.8:59) Hebat sekali urapan Tuhan bekerja... Lalu mereka mengambil batu untuk melempari Dia. Ketika seseorang menyampaikan firman pengajaran, ia berharap orang-orang akan dapat menerimanya, bersukacita dan bersyukur kepada Tuhan. Tetapi Yesus memang berbeda, Dia membongkar keagamawian mereka, disinggung-Nya harga diri keagamawian mereka, maka keluarlah keaslian diri mereka. Mengapa sepertinya ada jarak di antara Yesus dengan kita? Sebab kita tidak pernah mau menyesuaikan diri dan hati kita dengan hati Tuhan. Orang hanya mau mengikut Tuhan selama Tuhan dengan mudah dapat dijangkau oleh dagingnya. Tetapi begitu mau menerima yang sedikit lebih dalam, orang berhenti, dan berkata: "Aku tidak mau." Dan Tuhan selalu sensitif dengan reaksi-reaksi seperti itu yang muncul di hati. Berhati-hatilah!


Amsal 20:3 (TB)  Terhormatlah seseorang, jika ia menjauhi perbantahan, tetapi setiap orang bodoh membiarkan amarahnya meledak. 

(Disalin dari Renungan Harian "Dari Hati Sang Raja" oleh Pdt. Petrus Agung Purnomo)

Unknown

About Unknown

I am a product of God's Grace I am never lucky, I am always blessed.

Subscribe to this Blog via Email :